Patroli Malam Hari, Upaya Kepolisian Plered Jaga Keamanan Jalur KCJB

Polisi Intensifkan Patroli di Sekitar Jalur Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Mediapurwakarta.com
- Petugas dari Polsek Plered, Polres Purwakarta, Polda Jawa Barat, secara rutin melakukan patroli di sekitar jalur Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB). 

Patroli tersebut dilakukan sebagai langkah pengamanan menjelang beroperasinya KCJB pada bulan Agustus 2023.

Aparat kepolisian menjalankan patroli siang dan malam di sepanjang jalur rel yang merupakan area proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, terutama di wilayah hukum Polsek Plered.

Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain, melalui Kapolsek Plered, AKP Ali Murtadho, memerintahkan anggotanya untuk patroli di lokasi proyek kereta cepat yang berada di wilayah Polsek Plered.

Ali menjelaskan bahwa patroli dilakukan untuk mencegah terjadinya tindak pidana seperti pencurian dan perkelahian.

Selain itu, petugas yang ditugaskan juga memberikan sosialisasi kepada masyarakat yang berada di sepanjang jalur KCJB. Mereka juga diingatkan untuk waspada terhadap potensi pencurian benda-benda kecil seperti baut, kabel, dan tembaga.

Ali menekankan bahwa kehilangan benda-benda tersebut dapat berdampak serius, bahkan mengakibatkan kecelakaan kereta. Sosialisasi tentang KCJB juga diberikan kepada masyarakat sekitar untuk ikut menjaga sarana dan prasarana proyek tersebut demi kemajuan Indonesia.

Selain itu, Kapolsek juga mengimbau agar masyarakat, terutama pemuda dan anak-anak yang tinggal di dekat jalur KCJB, tidak bermain layang-layang. Hal ini dikarenakan aktivitas tersebut dapat mengganggu kelancaran perjalanan kereta cepat. Pihak kepolisian juga melarang penggunaan drone di sekitar jalur KCJB.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol. Ibrahim Tompo, mengatakan bahwa Polda Jabar telah menugaskan 245 personel dari beberapa kepolisian, termasuk Polrestabes Bandung, Polresta Bandung, Polres Cimahi, Polres Purwakarta, dan Polres Karawang. Mereka ditempatkan di 39 titik rawan di jalur KCJB di Jawa Barat.

Ibrahim menambahkan bahwa anggota yang bertugas melakukan pemasangan spanduk, membagikan selebaran, dan poster yang bertujuan untuk mencegah pencurian aset KCJB dan sabotase, yang dapat dikenai tindak pidana.

Ia juga menekankan pentingnya keamanan dan selektivitas, di mana hanya pekerja dan otoritas proyek yang diizinkan masuk ke area tersebut. Sekarang telah dipasang tembok penghalang yang baik dan masyarakat tidak lagi beraktivitas seperti bermain layang-layang di jalur kereta cepat.

Ibrahim juga memberikan imbauan dan edukasi kepada masyarakat yang tinggal di sepanjang jalur KCJB tentang keselamatan. Ia mengingatkan agar menghindari tindakan yang dilarang dan menjelaskan bahwa seluruh jaringan OCS Kereta Cepat Jakarta-Bandung telah dialiri listrik dengan tegangan 27,5 KV. 

Hal ini memberikan peringatan kepada masyarakat agar berhati-hati saat beraktivitas di sekitar Jalur Kereta Cepat Jakarta-Bandung, mengingat risiko tersengat listrik tegangan tinggi.

Dalam upaya menjaga keamanan dan kelancaran proyek KCJB, pihak kepolisian terus melaksanakan patroli rutin dan memberikan sosialisasi kepada masyarakat sekitar. 

Seluruh petugas yang terlibat bertugas dengan penuh tanggung jawab dalam memasang spanduk, membagikan selebaran, dan poster yang mengingatkan masyarakat tentang pentingnya menjaga keamanan serta tidak melakukan tindakan kriminal yang merugikan proyek KCJB.

Kepolisian juga menjalin kerja sama dengan pihak-pihak terkait, seperti Polrestabes Bandung, Polresta Bandung, Polres Cimahi, Polres Purwakarta, dan Polres Karawang, untuk memastikan pengamanan jalur KCJB dilakukan dengan baik. 

Dalam pelaksanaan patroli, petugas disiagakan di titik-titik rawan yang telah ditentukan guna mencegah adanya tindak pidana dan ancaman terhadap proyek tersebut.

Masyarakat juga diimbau untuk tidak bermain layang-layang atau menggunakan drone di sekitar jalur KCJB guna menghindari gangguan terhadap operasional dan keamanan kereta cepat. Selain itu, pihak kepolisian mengedukasi masyarakat mengenai potensi bahaya yang dapat timbul akibat kontak dengan infrastruktur listrik yang terpasang di jalur tersebut.

Keselamatan dan keamanan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung menjadi prioritas utama pihak kepolisian. 

Dengan adanya patroli intensif, sosialisasi kepada masyarakat, dan kerjasama dengan pihak terkait, diharapkan jalur KCJB tetap aman, kondusif, dan terbebas dari aksi kriminalitas yang dapat merugikan proyek strategis nasional tersebut.*