 |
| Kapolda Jabar Irjen Dr. Akhmad Wiyagus saat memimpin upaya evakuasi para korban |
Mediapurwakarta.com - Bus yang mengangkut siswa SMK Lingga Kencana Depok mengalami kecelakaan di Kecamatan Ciater, Subang, Jawa Barat. Kapolda Jabar Irjen Dr. Akhmad Wiyagus menyampaikan duka yang mendalam atas insiden ini.
"Dalam kesedihan yang mendalam, kami mengucapkan belasungkawa atas kejadian tragis ini," ujar Wiyagus saat memimpin upaya evakuasi para korban, sesuai dengan pernyataan resmi yang diterima pada hari Minggu (12/5/2024).
Wiyagus memberikan instruksi kepada timnya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh korban dan keluarga mereka.
Dia juga menekankan pentingnya perawatan maksimal bagi korban yang terluka akibat kecelakaan ini.
"Pastikan pelayanan yang diberikan kepada korban dan keluarga mereka adalah yang terbaik. Semua korban yang terluka harus menerima perawatan medis yang maksimal," katanya.
Wiyagus menjelaskan bahwa langkah pertama yang diambil oleh polisi adalah mengevakuasi semua korban ke rumah sakit.
"Pastikan pelayanan yang diberikan kepada korban dan keluarga mereka adalah yang terbaik. Semua korban yang terluka harus menerima perawatan medis yang maksimal," katanya.
Wiyagus menjelaskan bahwa langkah pertama yang diambil oleh polisi adalah mengevakuasi semua korban ke rumah sakit.
Selanjutnya, mereka akan bekerja sama dengan pihak terkait untuk menyelidiki penyebab pasti dari kecelakaan tersebut.
"Proses evakuasi sudah dilakukan dan korban telah dilarikan ke rumah sakit. Kami sedang bekerja sama dengan berbagai pihak untuk menyelidiki penyebab kecelakaan ini," ujarnya.
Dalam laporan evakuasi, disebutkan bahwa 11 korban telah meninggal dunia, 12 mengalami luka berat, 23 luka sedang, dan 14 luka ringan.
"Proses evakuasi sudah dilakukan dan korban telah dilarikan ke rumah sakit. Kami sedang bekerja sama dengan berbagai pihak untuk menyelidiki penyebab kecelakaan ini," ujarnya.
Dalam laporan evakuasi, disebutkan bahwa 11 korban telah meninggal dunia, 12 mengalami luka berat, 23 luka sedang, dan 14 luka ringan.
